Nama saya Neni Pujiwati, lahir di Nusatenggara Barat 18 Maret 1974. Saya adalah anak keempat dari delapan bersaudara. Tempat lahir kami berbeda-beda tempat, maklum karena ayah saya adalah seorang prajurit TNI AL yang sering berpindah-pindah tugas. Ketika usia tujuh bulan saya dibawa ke Madiun oleh nenek saya. Sejak saat itu saya menetap di Madiun hingga saat ini. Masa kecil saya seperti pada umumnya anak-anak yang lain. Usia enam tahun, saya mulai sekolah di TK Tunas Bakti. Setahun kemudian saya melanjutkan ke SDN Mojorejo 2 dan lulus tahun 1987. Setelah lulus dari SD saya melanjutkan ke SMP Negeri 4. Tiga tahun kemudian, saya melanjutkan ke jenjang SMA. Alhamdulillaah pada waktu itu saya diterima di SMAN 2 Madiun, yang merupakan sekolah favorit di kota Madiun. Ketika kelas dua SMA itulah saya mulai tertarik dengan dunia mengajar. Hal itu terjadi saat saya menjadi guru ngaji di TPA Sukosari, yang merupakan TPA binaan ekstrakurikuler SKI di SMADA. Setelah lulus dari SMA saya melanjutkan kuliah ke IKIP Negeri Malang sesuai cita-cita saya yang ingin menjadi guru dan jurusan yang saya pilih adalah Pendidikan Sejarah. Saya tertarik dengan jurusan tersebut sebab terinspirasi dari guru-guru sejarah saya pada waktu SMA. Mereka baik, sabar, pandai, dan bijaksana. Saya lulus kuliah pada Maret 1998, kemudian saya melamar ke beberapa sekolah di Madiun dan sekitarnya. Akhirnya saya diterima menjadi GTT di SMAN 1 Maospati. Tahun 2003 saya diangkat menjadi Guru Bantu sampaii tahun 2006 akhir. Pada saat itu ada salah satu kebijakan Presiden Susilo Bambang Yudoyono yakni Guru Bantu langsung diangkat menjadi CPNS. Alhasil tahun 2007 awal, saya diangkat menjadi CPNS. Setahun kemudian saya diangkat menjadi PNS dan dikembalikan ke SMAN 1 Maospati. Selama 21 tahun saya mengabdi di SMAN 1 Maospati. Pada tahun 2019 saya mutasi ke SMAN 2 Madiun hingga sekarang.
