Guna meningkatkan kemampuan guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar secara optimal, SMA Negeri 2 Madiun, menggelar kegiatan workshop “In House Training (IHT) Penilaian Online” dalam Penerapan pada KBM Daring di Era New Normal. Kepala SMA Negeri 2 Madiun Bapak Pramujo Budiarto, S.Pd.,M.Or membuka acara workshop Peningkatan Kompetensi Guru SMAN 2 Madiun pada Jumat (17/07/2020).
Pada hari sebelumnya para guru SMA Negeri 2 Madiun mengikuti workshop dengan mendatangkan nara sumber Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Madiun Bapak Supardi, SH., M.Pd dan Pengawas Sekolah Bapak Drs. Hari Suryanto, MM. Workshop ini merupakan kerja sama antara SMA Negeri 2 Madiun dengan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Madiun. Sebagai narasumber pada pelatihan ini dua orang dari Cabang Dinas Pendidikan Provisi Jawa Timur Wilayah Madiun Bapak Supardi, SH., M.Pd dan Pengawas Sekolah Bapak Drs. Hari Suryanto, MM.
Peserta yang mengikuti workshop adalah guru-guru SMA Negeri 2 Madiun. Dalam pembukaan workshop tersebut, Kacabdisdik Bapak Supardi, SH., M.Pd mengharapkan para peserta untuk serius mengikuti kegiatan workshop. Kacabdin berpesan ilmu yang diperoleh kiranya dapat betul-betul diterapkan pada saat melaksanakan tugas pembelajaran.
Sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi siswa dalam mengikuti proses pembelajaran yang pada akhirnya akan berpengaruh pada peningkatan mutu atau kualitas siswa–siswi SMA Negeri 2 Madiun.
Pada hari ke 2 peserta menerima materi Kelengkapan Perangkat Mengajar di Masa New Normal dengan narasumber Suyono, S.Pd, M.Pd. Kemudian dilanjutkan materi Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi Classroom dengan pemateri Bekti Patria Dwi Hastuti, SS, M.Pd, Dwi Rumi Astuti, S.Pd, M.Pd, Tanjung Files, S.Sn
“Meskipun para guru Smada sudah sering diundang untuk menjadi pemateri workshop di luar sekolah, luar kota, luar propinsi, bahkan luar negeri, tetap antusias dan menghargai waktu untuk belajar bersama menyimak pemaparan materi teman-teman seprofesi, karena untuk menjadi pembicara yang baik adalah seorang pendengar yang baik pula” ujar Setyo Wardoyo, S.Pd, M. Pd. “Tidak ada kata terlalu tua untuk belajar hal baru di era 4.0 dan guru adalah pembelajar sepanjang hayat” kata Drs. Djoko Harsana
Tinggalkan Komentar